Kiss of Life Dituduh Rasis, Fans Gercep Protes!

Kiss of Life, kontroversi rasisme, perampasan budaya, tren hip-hop, agensi minta maaf, stereotip rasial, fans protes, live streaming, permintaan maaf, viral di medsos
Rate this post

Kiss of Life kena kontroversi rasisme! Girl group asal Korea Selatan, Kiss of Life, lagi rame banget dibahas netizen. Mereka dituding melakukan perampasan budaya gara-gara konten live streaming terakhir mereka.

Pesta Ulang Tahun Berujung Kontroversi

Awalnya, mereka cuma mau rayain ulang tahun Julie, salah satu membernya. Konsep acaranya old-school hip-hop, dan para member pun pakai outfit serta gaya rambut khas hip-hop. Tapi… justru ini yang bikin masalah.

Read More
BACA JUGA  Kesenggol Toples Kue Sagu, Meme Receh yang Bikin Netizen Ngakak!

Fans langsung ngeh kalau beberapa elemen yang dipakai, seperti cornrows (Haneul), Bantu Knots (Belle), dan rantai emas besar, dianggap stereotip ras kulit hitam. Belum lagi, netizen juga soroti cara bicara, gestur, aksen rap, dan tarian mereka yang terkesan meniru mannerism orang kulit hitam.

Fans Gercep Protes, Agensi Minta Maaf

Gak butuh waktu lama, konten itu viral dan jadi bahan kritikan di berbagai platform. Karena makin ramai, agensi Kiss of Life, S2 Entertainment, akhirnya ngeluarin permintaan maaf resmi lewat laman Soompi pada 4 April 2025.

Dalam pernyataannya, mereka mengaku menyesal dan gak bermaksud menyinggung siapapun. Katanya, niat awal konten itu cuma buat merayakan budaya hip-hop, yang emang jadi inspirasi besar buat Kiss of Life.

BACA JUGA  Davina Karamoy Bikin Heboh! Dari Film Viral sampai Isu Cinlok

Sebagai langkah tanggung jawab, mereka menghapus semua konten terkait dan janji bakal lebih hati-hati dalam mereferensikan budaya lain ke depannya.

Netizen: “Niat Apresiasi atau Malah Eksploitasi?”

Meskipun agensi udah minta maaf, fans masih terpecah jadi dua kubu. Ada yang memaafkan dan percaya kalau itu cuma ketidaktahuan, tapi ada juga yang tetap kecewa dan berharap Kiss of Life serta agensi lebih edukatif soal budaya yang mereka adopsi.

Jadi, menurut kalian, ini murni apresiasi atau emang perampasan budaya?

Dapatkan Artikel Viral dengan Gabung di Google News Kami

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *