Guys, Pemprov DKI Jakarta tangani perumahan kolong jembatan. Pj Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi , memastikan bahwa ini adalah instruksi langsung dari Presiden.
“Presiden kasih Arah, kita harus siapkan rumah layak untuk semua warga, apalagi yang tinggal di bawah,” kata Teguh, Jumat, 8 November 2024.
Setelah berdiskusi dengan Menteri Perumahan, Menteri Sosial, dan Menteri Dalam Negeri, Pemprov DKI pun siap membantu warga kolong jembatan yang membutuhkan hunian layak.
“Beberapa waktu lalu, kita cek langsung lokasi kolong jembatan di Penjaringan. Kalian bisa bayangin deh, kondisinya nggak manusiawi,” ujar Teguh.
Pemprov Jakarta bukan main-main, mereka sudah menyiapkan rumah susun (Rusun) untuk warga kolong, salah satunya adalah Rusun Tongkol di Jakarta Utara.
Nggak cuma itu, kami juga kerja sama Wali Kota Jakarta Utara dan Dinas Dukcapil untuk membantu mereka. Tapi tentu saja, kita harus cek dulu, mereka benar-benar warga DKI atau bukan, Teguh.
Bagi warga yang masih tinggal di kolong jembatan, harapan baru muncul, seperti yang dirasakan oleh Mariyam (71), warga kolong Jembatan Angke, Jakarta Barat. Dia sudah tinggal di sana bertahun-tahun bersama keluarganya yang tidak kurang dari sembilan orang.
Mariyam tinggal di rumah sempit berukuran 5×5 meter di bawah kolong jembatan. Bagaimana rasanya? “Kalau ada tempat tinggal yang layak, kami juga mau pindah,” ujarnya.
Setiap hari, Mariyam dan keluarganya harus menunduk untuk masuk ke rumah yang ada di bawah jembatan. “Ya paling sakit pinggang aja, kalau mau ke WC aja harus nunduk. Ya gimana, tempatnya memang kayak gini,” katanya.
Sekarang, dengan adanya program ini, ada harapan baru buat mereka yang tinggal di kolong jembatan. Pemprov DKI akan terus ngejalanin rencana ini biar kehidupan warga bisa jauh lebih baik!
Dapatkan Artikel Viral dengan Gabung di Google News Kami
