Viralnya Dika Bikin Netizen Heboh!
Dika joget di perahu, viral total!
Bermula dari TikTok @KITA_GROUP_IDN, Dika tampil pakai baju adat Melayu hitam, lengkap dengan kacamata hitam. Jogetnya lincah banget, sambil berdiri gagah di atas perahu yang melaju di sungai. Gak butuh waktu lama, videonya langsung meledak dan bikin netizen penasaran, “Siapa nih bocah aura farming?”
Dari Kuantan ke Paris, Gak Main-main!
Popularitas Dika gak cuma lokal. PSG sampai ikut-ikutan bikin video selebrasi ala Dika dengan caption “Auranya sampai ke Paris.” Maskot AC Milan juga gak mau kalah: “Aura Farming 1899% accuracy.” Bahkan KSI dan Travis Kelce juga ikut joget versi Dika. Ini udah bukan viral, tapi meledak global!
Trend Aura Farming: Lucu, Bangga, Indonesia Banget!
TikTok langsung dibanjiri ribuan video #AuraFarming. Semua ikut-ikutan joget gaya Dika—mulai dari pelajar, influencer luar negeri, sampai brand internasional. Dika jadi ikon: anak Indonesia yang sederhana, jujur, dan penuh semangat!
Kenalan Sama Si “The Reaper” dari Kuansing
Nama aslinya Rayyan Arkan Dikha. Lahir di Kuantan Singingi, 2016. Baru mulai nari di Pacu Jalur tahun 2024 gantiin kakaknya. Tapi sekali tampil, auranya langsung nyala!
Dalam wawancara bareng influencer AS, Dika cuma bilang, “Tetap berani dan percaya diri.” Humble parah, sampe dijuluki “The Reaper” tapi masih bilang, “Masih banyak yang lebih jago dari aku.”
Pacu Jalur Itu Apa Sih?
Lomba perahu tradisional khas Riau yang panjangnya bisa 40 meter! Tiap tim punya kru lengkap, termasuk penari kayak Dika buat nyemangatin tim. Tradisi ini udah eksis dari zaman Belanda dan sekarang jadi agenda besar tiap Agustus di Teluk Kuantan. Ramai banget, semarak, dan penuh budaya lokal!
Teknologi vs Tradisi: Siapa Bilang Gak Bisa Nyatu?
Dika ngebuktiin kalau budaya lokal bisa banget jadi tren global. Lewat TikTok, satu momen kecil bisa mendunia. Pertanyaannya: tren kayak gini bakal jadi apresiasi tulus atau cuma viral sementara? Meski begitu, Pacu Jalur makin dikenal dunia. Pemerintah Riau sampai bikin strategi digital biar budaya ini makin mendunia.
Dika Tetap Bumi, Gak Lupa Akar
Meski viral internasional, Dika masih bantuin orang tua, rajin latihan, dan tetap fokus sekolah. Nggak ada manajer, nggak ada kontrak eksklusif. Komunitas lokal yang kelola akun tempat dia viral. Inspiratif banget gak sih?
Aura Farming = Budaya + Digital = Powerful!
Tren ini jadi peluang emas buat promosi budaya Indonesia. Tapi juga PR: gimana caranya biar makna budaya gak hilang karena viral? Budaya harus tetap dijaga otentiknya, bukan sekadar konten hiburan.
Anak Kecil, Impact Global!
Dari satu jogetan, Dika berhasil nunjukin ke dunia kalau budaya Indonesia itu keren banget.
Bocah jalur, tapi auranya level internasional.
Semoga makin banyak anak muda kayak Dika—cinta budaya, berani tampil, dan bangga jadi diri sendiri.
Dapatkan Artikel Viral dengan Gabung di Google News Kami








