Hey gaes! Pernah nggak sih kalian ngerasa hidup tuh kayak sinetron? Nah, drama antara Pratiwi Noviyanthi alias Teh Novi, Agus Salim, dan duo pengacara Brian Praneda sama Farhat Abbas ini bikin netizen geger. Mulai dari yang mundur, yang bentak-bentak, sampe disorot karena latar pendidikan mereka. Penasaran? Yuk kita ulas dengan gaya santuy!
Mediasi yang Gagal Total
Jadi, ceritanya nih, Teh Novi sama Agus Salim sempat coba mediasi buat nyelesain konflik mereka. Tapi, bukannya damai, malah makin panas. Teh Novi walk out dong, ninggalin ruang mediasi. Nggak lama setelah itu, Brian, pengacara yang selama ini ada di pihak Teh Novi, mutusin buat mundur. Dan ini bikin netizen auto emosi.
Sebaliknya, Farhat Abbas yang jadi pengacara Agus Salim malah kelihatan garang banget. Pas mediasi, dia sempat bentak-bentak Teh Novi, bikin suasana makin awkward. Netizen pun mulai ngebandingin dua pengacara ini, bukan cuma soal gaya mereka, tapi juga soal pendidikan. Kayak apa sih beda mereka?
Brian Praneda: Si Gentleman yang Mundur di Tengah Jalan
Oke, kita bahas dulu Brian Praneda. Namanya udah cukup sering muncul di media, apalagi sejak dia jadi pengacara buat kasus-kasus besar kayak Indra Kenz. Nah, Brian ini lulusan Universitas Sriwijaya, Fakultas Hukum Bisnis. Mantap, kan? Dia kuliah di sana dari tahun 1994 sampai 1998.
Setelah lulus, kariernya lumayan cemerlang. Mulai jadi advokat di A3 & Partners Law Firm, terus lanjut ngejabat di Yayasan Pejuang Siliwangi Indonesia (YAPSI), dan sekarang dia nge-handle firma hukumnya sendiri, Praneda & Partners. Gokil, kan?
Tapi masalahnya, pas Teh Novi lagi butuh dukungan, Brian malah mundur. Alhasil, netizen ngamuk. Di TikTok, ada yang bilang dia tuh kayak “musuh dalam selimut”. Ih, serem banget nggak sih?
Farhat Abbas: Sang Kontroversial
Sekarang giliran kita bahas si Farhat Abbas. Nama yang satu ini emang udah nggak asing di dunia hukum dan hiburan. Dari urusan artis sampe drama politik, Farhat selalu punya tempat di spotlight. Ternyata, dia emang punya darah hukum dari ayahnya, Abbas Said, yang dulu seorang Hakim Agung.
Farhat lulusan SMA Negeri 1 Ternate dan lanjut kuliah di Universitas Pasundan, Bandung, buat ambil Ilmu Hukum. Setelah itu, dia ambil Magister dan Doktor di Universitas Padjajaran. Fix, pendidikannya nggak main-main. Tapi, kalo soal gaya? Ya, beda banget sama Brian. Farhat ini sering blak-blakan, bahkan nggak jarang bikin kontroversi.
Oh ya, selain jadi pengacara, Farhat juga nyobain dunia politik. Pernah ikut Pilkada Kolaka tahun 2013, tapi gagal. Dia juga sempat nyapres di 2014-2019 dengan tagline “Aku Indonesia”. Ya, meskipun nggak menang, dia tetap jadi sorotan.
Netizen Ribut: Brian vs Farhat, Siapa yang Lebih Keren?
Setelah drama ini viral, netizen mulai bikin “pertandingan” antara Brian sama Farhat. Ada yang bilang Brian lebih elegan dan profesional, tapi ada juga yang nyinyirin dia karena dianggap nggak loyal ke Teh Novi.
Di sisi lain, Farhat malah disebut terlalu agresif. Banyak yang nggak suka sama cara dia nge-bentak Teh Novi pas mediasi. Tapi, ada juga yang muji dia karena at least, Farhat tetep konsisten ngebelain kliennya sampe habis.
Intinya Apa, Nih?
Drama ini nggak cuma soal kasus Teh Novi dan Agus Salim, tapi juga soal gimana kita menilai profesionalitas pengacara. Ada yang suka gaya santun ala Brian, ada juga yang lebih milih gaya garang kayak Farhat. Tapi satu yang pasti, publik makin melek sama pentingnya pendidikan dan pengalaman di dunia hukum.
Jadi, menurut kalian, siapa yang lebih “wow”? Si Brian yang mundur tapi punya karier stabil, atau si Farhat yang kontroversial tapi totalitas? Yuk, spill pendapat kalian di kolom komentar!
Kunjungi Artikel Viral kami di Google News