Adaro Andalan Indonesia Lepas Saham IPO Rp 5.550 per Lembar. PT Adaro Andalan Indonesia Tbk resmi menetapkan harga saham dalam penawaran umum perdana alias Initial Public Offering (IPO) sebesar Rp 5.550 per lembar saham. Penawaran saham ini akan dimulai besok, Jumat, 29 November 2024.
Dalam IPO ini, Adaro Andalan menawarkan sebanyak 778,6 juta lembar saham baru yang setara dengan 10 persen modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Dengan nominal saham Rp 3.125 per lembar, perusahaan berpotensi meraup dana hingga Rp 4,31 triliun.
Pemanfaatan Dana IPO
Adaro sudah menentukan alokasi dana IPO-nya. Sekitar 37,23 persen akan digunakan untuk mendanai anak perusahaan, PT Maritim Barito Perkasa (MBP), untuk investasi dan kegiatan korporasi lainnya.
Lalu, 14,89 persen dari dana IPO akan digunakan untuk membayar sebagian utang kepada PT Adaro Indonesia, sesuai perjanjian yang dibuat pada Mei 2024. Sisanya dialokasikan untuk melunasi pinjaman ke PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) yang dibuat pada Juni 2024.
Rangkaian IPO
Sebagai bagian dari divestasi PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) di segmen bisnis batubara termal, IPO ini didukung oleh PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Penjamin lainnya akan diumumkan menyusul.
Jadwal Penting IPO
- Masa Penawaran Awal: 12–18 November 2024
- Tanggal Efektif: 26 November 2024
- Masa Penawaran Umum: 29 November–3 Desember 2024
- Distribusi Saham: 4 Desember 2024
- Pencatatan Saham di BEI: 5 Desember 2024
Dengan masuknya Adaro Andalan Indonesia ke bursa saham, investor kini memiliki peluang baru di sektor energi yang terus berkembang. Jangan lupa riset sebelum berinvestasi!
Dapatkan Artikel Viral dengan Gabung di Google News Kami
