Eks Ketua PN Jakpus Ditawari 1 Juta Dolar buat Kasus Migor!

rudi suparmono, kasus migor, suap hakim, satu juta dolar, korupsi cpo
Rate this post

Sidang heboh gara-gara uang gede.
Mantan Ketua PN Jakpus, Rudi Suparmono, ngaku pernah dijanjikan 1 juta US dolar (sekitar Rp16 M lebih) buat bantu urusan perkara ekspor minyak goreng (CPO).

Siapa yang Nawar?

Menurut Rudi, tawaran itu datang dari Agusrin Maryono. Awalnya mereka ketemu pas lebaran di rumah pejabat MA, lalu lanjut ngobrol pas Rudi masih jadi Ketua PN Jakpus.

Read More

Agusrin cuma bilang “mohon dibantu” soal perkara CPO, tanpa detail. Tapi lanjut-lanjut langsung nawarin duit 1 juta dolar. Gede banget kan, bro!

Rudi Ngaku Cuma Dengar

Rudi bilang dia nggak nanya detail soal maksud tawaran itu. Dia malah sempet lapor ke Wakil Ketua PN Jakpus, M. Arif Nuryanta. Jawabannya? Cuma santai, “monggo pak ketua, terserah bapak.”

Akhirnya Rudi klaim dia nggak ambil tawaran itu.

Terdakwa Lain & Duit Triliunan

Kasus ekspor migor ini bukan main. Lima terdakwa—termasuk hakim dan panitera—didakwa terima duit puluhan miliar buat putusin kasus lepas.

  • Arif Nuryanta: Rp15,7 miliar

  • Wahyu Gunawan: Rp2,4 miliar

  • Djuyamto: Rp9,5 miliar

  • Agam Syarif Baharuddin: Rp6,2 miliar

  • Ali Muhtarom: Rp6,2 miliar

Dana itu katanya ngalir dari pihak yang mewakili korporasi gede: Wilmar Group, Permata Hijau Group, dan Musim Mas Group.

Kasus ini makin nunjukin betapa seremnya permainan duit di balik perkara besar. Satu juta dolar aja bisa jadi “tawaran manis” buat nyetir putusan.

Dapatkan Artikel Viral dengan Gabung di Google News Kami

Related posts