Iqbal Ramadhan, putra dari Machica Mochtar, diamankan polisi setelah ikut demo soal revisi UU Pilkada di depan Gedung DPR/MPR RI pada Kamis malam (22/8/2024). Setelah ditahan lebih dari 24 jam, ibunya, Machica, menjemput Iqbal di Polda Metro Jaya dan mendapati anaknya dalam kondisi babak belur dengan luka di tubuhnya.
Machica mengungkapkan bahwa Iqbal mengalami luka-luka karena ditendang oleh oknum aparat dengan sepatu laras, yang membuat kakinya bengkak. “Anak saya kakinya bengkak,” ujar Machica, seperti dilansir dari detikcom, Sabtu (24/8/2024).
Selain itu, Iqbal juga terkena kekerasan di bagian hidung dan wajah. Machica menceritakan bahwa Iqbal berada di barisan terdepan saat demo di depan Gedung DPR/MPR RI. Ketika kericuhan terjadi, Iqbal mencoba menolong teman-temannya yang ditarik oleh polisi, tetapi akhirnya dia juga ditangkap.
Menurut Machica, Iqbal tidak bertindak anarkis selama demo tersebut. “Padahal mereka enggak anarkis. Iqbal bilang, ‘Saya di depan, Bunda. Saya mau nolong teman saya’,” cerita Machica. Namun, meski begitu, Iqbal tetap ditangkap dan mengalami kekerasan.
Machica juga merasa sangat marah dan tidak terima dengan perlakuan oknum aparat terhadap anaknya. “Kita sudah berjuang keras buat nyekolahin anak, tapi anak kami diperlakukan kayak gini. Saya enggak terima,” ungkapnya dengan emosi.
Saat ini, barang-barang milik Iqbal seperti telepon seluler, tas, dan dompet masih disita oleh pihak kepolisian. Setelah dibebaskan, Iqbal akan dibawa ke Rumah Sakit Pertamina untuk pemeriksaan fisik akibat kekerasan yang dialaminya.
Dapatkan Artikel Viral dengan Gabung di Google News Kami
