Para KPM penerima bansos PKH dan BPNT biasanya dapat bantuan secara rutin setiap tahap. Jadi, biasanya sih lancar-lancar aja. Tapi, ada kalanya tiba-tiba bansos gak cair padahal semua KPM sudah nunggu. Kenapa bisa gitu? Berikut penjelasannya yang dirilis dari TikTok @Jihanabila369:
- KPM Sudah Meninggal
Kalau yang pegang kartu KKS meninggal dan datanya sudah diperbarui di Dispendukcapil, otomatis bantuan PKH dan BPNT-nya bakal hilang. Tapi, kalau masih ada anggota keluarga yang layak menerima bantuan, bisa kok ajukan lagi lewat desa.
- Data Gak Sinkron Karena Pindah Alamat
Seringkali, bansos gak cair karena penerima bantuan pindah alamat tapi belum update data di Dispendukcapil. Misalnya, KTP atau Kartu Keluarga belum diperbarui, jadi data gak cocok. Solusinya? Update data di Dispendukcapil lewat aplikasi SIKS-NG, lalu bantuannya bisa diproses lagi.
- Keluarga Sudah Dinilai Mampu
Kalau data menunjukkan bahwa keluarga sudah dianggap mampu berdasarkan survei Kemensos atau Dinas Sosial, maka bantuan otomatis dicabut. Kemensos punya kriteria dari desil 1 sampai 10, dan kalau desil-nya tinggi, berarti dianggap sudah mampu. Jadi, bantuan gak akan cair lagi.
- Ada Sanggahan dari Masyarakat
Kadang-kadang, bansos gak cair karena ada laporan dari masyarakat yang bilang kalau KPM sudah mampu secara ekonomi. Laporan ini dikirim ke Kemensos lewat aplikasi Cek Bansos, dan setelah diverifikasi, KPM yang dianggap sudah mampu gak akan dapat bantuan lagi.
Jadi, itulah beberapa alasan kenapa bansos PKH dan BPNT bisa tiba-tiba gak cair. Semoga informasi ini membantu ya!
Dapatkan Artikel Viral dengan Gabung di Google News Kami
